Kelurahan Cilangkap Berkomitmen Tingkatkan Layanan Informasi Publik Usai Visitasi KI DKI Jakarta

Jakarta – Komisi Informasi (KI) DKI Jakarta melakukan visitasi ke Badan Publik Kelurahan Cilangkap, Jakarta Timur, pada Senin (28/4). Kunjungan ini bertujuan menyampaikan hasil rekomendasi dari E-Monitoring dan Evaluasi (E-Monev) Tahun 2024, serta mendorong perbaikan layanan informasi publik di Kelurahan Cilangkap.

Pada E-Monev 2024, Kelurahan Cilangkap memperoleh predikat “Cukup Informatif” dengan nilai 76. Melalui visitasi ini, KI DKI Jakarta berharap Kelurahan Cilangkap segera menindaklanjuti rekomendasi yang diberikan, terutama memperbaiki aspek digitalisasi, sehingga pada E-Monev 2025 dapat meraih predikat “Informatif”.

Wakil Ketua Komisi Informasi DKI Jakarta, Luqman Hakim Arifin, dalam sambutannya menegaskan bahwa visitasi ini bertujuan untuk mempercepat perbaikan tata kelola keterbukaan informasi badan publik yang masih berada pada kategori Cukup Informatif dan Menuju Informatif.

“Kelurahan Cilangkap saat ini berada di posisi tengah, ibarat nilai kampus itu masih C, sementara kita berharap bisa Informatif. Untuk itu, tujuan kami datang ke sini mendorong badan publik bapak/ibu bisa lebih dari Cukup Informatif,” ujar Luqman.

Luqman juga mengingatkan pentingnya komitmen terhadap Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP), mengingat masih ada 57% badan publik di DKI Jakarta yang belum informatif berdasarkan E-Monev 2024.

“Kalau Undang-Undang KIP ini ataupun PPID tidak dijalankan dengan baik, bisa-bisa UU KIP ditiadakan dan kita kembali menjadi negara tertutup seperti di jaman orde baru,” tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, hasil rekomendasi E-Monev 2024 dipaparkan oleh Tenaga Ahli KI DKI Jakarta, Eka Nova Yudha. Ia menyoroti bahwa indikator Digitalisasi di Kelurahan Cilangkap mendapat nilai terendah, sehingga perlu perhatian dan perbaikan serius.

“Dari hasil rekomendasi E-Monev yang kami sampaikan, di bagian indikator Digitalisasi yang merupakan indikator dengan poin terbesar masih banyak yang perlu dilengkapi lagi oleh Kelurahan Cilangkap,” jelas Yudha.

Mewakili Kelurahan Cilangkap, Kepala Seksi Pemerintahan Rahma menyampaikan terima kasih atas kunjungan KI DKI Jakarta dan menegaskan komitmen pihaknya untuk memperbaiki tata kelola informasi publik.

“Kami berkomitmen akan menindaklanjuti surat rekomendasi hasil E-Monev dari bapak/ibu dan berupaya memperbaikinya,” ujar Rahma.

Sebagai informasi, indikator penilaian E-Monev KI DKI Jakarta Tahun 2024 meliputi enam aspek utama, yaitu Kualitas Informasi, Sarana dan Prasarana, Jenis Informasi, Pelayanan Informasi, Komitmen Organisasi, dan Digitalisasi.

KI DKI Jakarta berharap melalui visitasi ini, Kelurahan Cilangkap dan badan publik lainnya dapat mempercepat perbaikan, memperkuat keterbukaan, serta menghindari potensi sengketa informasi di masa depan.

Similar Posts