Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta Periode 2024-2029 Perdana Digelar, Ini Kata Ketua KI DKI Jakarta
JAKARTA – Ketua Komisi Informasi Provinsi DKI Jakarta, Harry Ara Hutabarat, menyampaikan ucapan selamat atas pelaksanaan Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DKI Jakarta untuk periode 2024-2029 yang berlangsung di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Harry menekankan pentingnya Rapat Paripurna sebagai forum tertinggi yang memiliki wewenang dalam menentukan arah kebijakan dan masa depan Jakarta. “Saya mengucapkan selamat atas dilantiknya 5 pimpinan anggota DPRD DKI Jakarta periode 2024-2029 sekaligus digelarnya Rapat Paripurna perdana hari ini,” ujarnya saat menghadiri acara tersebut pada Senin, (4/10/2024).
Harry berharap anggota DPRD DKI Jakarta periode 2024-2029 dapat menjalankan amanahnya dengan baik, terutama dalam meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pemerintahan.
Menurut Harry, keterbukaan informasi publik merupakan kunci utama dalam membangun kepercayaan antara pemerintah dan masyarakat, serta menjamin hak warga negara untuk mendapatkan informasi.
“Kemajuan kota Jakarta salah satunya ditentukan oleh kualitas tata kelola layanan informasi publik. Keterbukaan informasi publik adalah kunci utama dalam membangun kepercayaan antara pemerintah dan masyarakat,” tambahnya.
Rapat paripurna ini diwarnai dengan penyerahan dokumen resmi serta pengambilan sumpah jabatan oleh anggota DPRD yang baru. Dalam kesempatan tersebut, para anggota dewan diingatkan untuk selalu mendengarkan aspirasi masyarakat dan berupaya untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang dihadapi di ibu kota.
Harry menuturkan, kesiapannya KI DKI Jakarta untuk berkolaborasi dengan DPRD DKI Jakarta dalam mewujudkan pemerintahan yang trasnparan dan akuntabel melalui implementasi Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.
“Untuk mewujudkan keterbukaan informasi publik di Jakarta, Komisi Informasi DKI Jakarta tentu siap berkolaborasi dengan DPRD DKI Jakarta untuk memastikan hak akses masyarakat terpenuhi hingga mendorong Jakarta sebagai kota global dan informatif,” ucap Harry.
